Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Saturday, April 30, 2016

Ditulis, ku hapus lagi. Dituang, ku tumpahkan lagi

Ditulis, ku hapus lagi. Dituang, ku tumpahkan lagi.

Menulis sesuatu, mengkosongkan kolom-kolom pikiran. Mencipta barisan kalam untuk menayangkan perasaan. Berbait-bait, berbaris-baris. Ditulis, ku hapus lagi. 

Ditulis, ku hapus lagi. Dituang, ku tumpahkan lagi. 

Mengeja dengan jelas apa yang diinginkan. Mengulang-ulang apa yang diejakan. Tanpa beban, tanpa membayangkan apa akibatnya jika terus diulang. Mencoba mengisi ruang yang entah apa isinya. Setelah dituang, kembali dilakukan. Kebiasaan lama. Dituang, ku tumpahkan lagi. 

Tuesday, April 19, 2016

Mungkin sudah mencapai threshold, 
hingga aroma bisa diendus
Mungkin sudah mencapai threshold, 
hingga rasa bisa dirasa
Mungkin sudah mencapai titik terjenuh
hingga tekanan uap hampir meledakan
Aku tau, aku belum mencapai batasku.
Tapi ijinkan aku mengeluh,
Aku sedang jenuh, 
Sedang ingin memecahkan bola kaca
di dalam mataku sendiri
meski tak bisa. HAHAHAHA

Saturday, April 9, 2016

Taste bud

"Setiap papila tidak hanya memiliki satu reseptor rasa, tapi bisa empat sampai lima reseptor."

Baiklah, aku gambar penampakan si papila  secara umum. Papila berbentuk circumuallate. Bagian atas adalah papila, di dalamnya ada beberapa reseptor bernama taste bud yang 'batang'nya adalah syaraf. Jadi benar, teori wilayah rasa itu sudah jatuh. Setiap bagian di lidah kita bisa merasakan semua rasa dasar. Walau memang ada daerah-daerah tertentu yang lebih sensitif terhadap rasa tertentu.
Aku mengontrol handphone sesekali, checking apakah fungsi recorder masih berjalan. Aku tak ingin tertinggal satu kata pun. 

Sunday, April 3, 2016

Pembela Hak Pangan (PHP)

Dari beberapa berita, yang disalah-salahin ya si gula, kalau nggak gitu ya si lemak. Kasian. Sabar ya… Manusia emang gitu, padahal butuh tapi sok-sokan nuding ngga jelas. Sabar ya.. mana si minyak dikata mengandung lemak yang tinggi pula, lah kalau nggak mengandung lemak (asam lemak), minyak cuma jadi gliserol dong. Ah, kalian ada-ada aja…. Kasian. Makanan selalu jadi kambing hitam, yang salah situ, yang disalahin makanannya. Hmm.