Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Thursday, September 8, 2011

DIAM

Kubuka mataku,
Aku masih lemah dengan indra-indra yang belum berperan maksimal.
Ku mulai tumbuh, dengan semuanya yang berjalan di  mataku
Cepat lambat ku kenal tempatku berpijak, ku kenal tempatku tumbuh dan berkembang.
Ku kenal dunia, ku kenal bangsaku, INDONESIA
Saat ku duduk di sekolah dasar,
Diajariku lima dasar konstitusi Negara ini, pancasila
Ku bertambah besar, dan mulai memahami  masalah, mulai mengimplikasikannya dengan hukum, moral, budaya, dan perasaan
Budaya bangsaku dicuri, kesenian yang merupakan kesenian bangsaku dicuri oleh negara lain. Ku hanya bisa marah dan melihat, tak bisa lakukan hal lainnya, hanya diam.
Kekayaan alam negaraku, sumber kesejahteraan rakyat dicuri pihak luar. Kekayaan untuk kemakmuran rakyat dieksploitasi tanpa ampun, lagi-lagi ku hanya bisa marah, mengumpat dalam hati, menangis dalam diam, ya, diam.
Pikirku, ku hanya anak kecil, bagaimana aku bisa lakukan sesuatu untuk bangsaku..
Tapi kini, ku takkan hanya diam, aku adalah generasi Diponegoro, Imam bonjol, Pattimura, Soekarno, Hatta. Aku adalah penerus, yang kan berperang untuk Negara ini. Ya, aku akan berjuang untukmu, bangsaku !!

---------aku. Andai semua remaja adalah aku------------

Civic exam 23 des ‘09
Rewriting at 26th of May ‘10

0 comments:

Post a Comment