Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Sunday, May 20, 2012

kenangan (yang menjadi hambar)

Kadang kala, masa lalu datang menyapa. Ya, sekedar menyapa. Bertatap muka untuk sekedar mengingatkan. Sama halnya dengan seseorang yang bertemu dengan teman lama, kenangan masa lalu membuat kita mengingat memori-memori yang menjadi satu paket penuh. Paket yang utuh, kenangan manis kenangan pahit, satu paket full. 
Akhir-akhir ini saya sering mendapat paket memori full itu, lengkap, bersama kenangan manis dan pahitnya. Tadinya jika saya merasakan lagi kenangan pahit itu, saya pasti menangis, atau jadi galau, sekarang, jika saya merasakan lagi paket pahit itu saya jadi biasa saja. Dan jika saya merasaka paket manis, saya pasti melayang lagi, walau tentu saja saya akan jatuh lagi, tapi kini sama saja seperti paket pahit, saya merasa biasa saja dengan paket manis itu. Dan itulah, saya sadar : 'apapun itu, waktu bisa mengubah segalanya, manis menjadi pahit, pahit menjadi manis, manis dan pahit menjadi hambar'.
Tentang kenangan, itulah yang membuat seseorang menjadi abadi di dalam seseorang yang lain. Tak ada yang abadi, tapi kenangan mungkin menjadi yang abadi di antara sedikit yang menjadi abadi.
Kenangan?
saya ingin membuat seribu kenangan, untuk masa tua saya kelak..

0 comments:

Post a Comment