mereka, kematian, dan waktu

semakin tua,

semakin hari,

saya sadar, suatu saat saya akan berpisah dengan orang tua saya, dengan adik-adik saya. Entah perpisahan yang membuat kami sekeluarga tak serumah lagi atau perpisahan yang benar-benar perpisahan yang membuat kami tak bisa lagi bertemu di dunia. Ah ~ akhir-akhir ini saya sering terbayang masalah itu, hingga saya (yang belum seminggu berada di Malang setelah pulang dari Jember) merindukan mereka semua lagi. Terlalu kekanakan memang, semenjak kuliah saya merasa menjadi kekanakan untuk masalah itu, rasanya saya ingin pulaaang. Saya ingin menghentikan waktu, yang seringkali berkhianat pada saya, saya ingin membunuh waktu, yang seringkali mengelabuhi saya. Saya ingin membunuhnya, karena dari dialah terkadang kita takut pada penuaan, takut pada perpisahan. Saya ingin membunuhnya, atau sekedar menghentikannya, sejenak, saya ingin lebih lama bersama kedua orang tua saya, dua orang yang selalu ada di belakang saya, di samping saya, di depan saya selama sembilan belas tahun ini. Ah papa, mama, maafkan ovi yang belum berhasil membuat kalian bangga..